Bumbu Dapur yang Mempengaruhi Rasa Masakan di Indonesia
Minggu, 04 Juni 2017
Negara Indonesia sangat terkenal akan kekayaan rempah-rempahnya. Rempah-rempah memiliki berbagai macam kegunaan, bisa sebagai bahan pengawet, obat-obatan, mau pun bumbu masakan.
Masakan di Indonesia sendiri kebanyakan memiliki rasa yang kuat karena banyak menggunakan rempah. Karena itu, berkaitan erat dengan rempah-rempah, pada artikel kali ini http://theo-sonatha.blogspot.co.id mengajak kamu untuk menilik Daftar Bumbu dapur yang Mempengaruhi Rasa Masakan di Indonesia di bawah ini.
Merica memiliki rasa yang pedas dan tajam untuk menyedapkan masakan. Bagian yang digunakan untuk memasak biasanya adalah biji merica yang sudah kering.
Kayu manis adalah salah satu bumbu makanan tertua yang biasa digunakan manusia. Bumbu ini sudah digunakan dari zaman Mesir Kuno sekitar 5000 tahun yang lalu. Beraroma wangi, manis dan pedas. Selain sebagai bumbu masakan, kayu manis juga bisa dipakai sebagai obat-obatan.
Cengkeh merupakan salah satu tanaman rempah-rempah asli Indonesia yang sangat dibutuhkan terutama sebagai bumbu masakan, tidak hanya di Indonesia, namun hampir di seluruh negara-negara di dunia. Cengkeh pernah menjadi salah satu rempah yang paling populer dan mahal di Eropa, bahkan melebihi harga emas. Beraroma khas manis dan pedas, rempah ini sering digunakan untuk memberi aroma pada kue-kue kering.
Buah vanili yang berwarna kekuningan dan batang tanaman vanili adalah anggota pada tubuh vanili yang banyak diproses sebagai vanili yang saat ini banyak dipasarkan di Indonesia sebagai pengharum dalam pembuatan kue dan makanan.
Walaupun diolah dengan berbagai cara yang berbeda sebagai bumbu pelengkap adonan kue, Vanilli tetap memiliki fungsi yang sama untuk mengharumkan kue sehingga membuat tampilan kue menjadi lebih menarik dan mampu mengunggah selera makan.
Kapulaga adalah salah satu rempah yang paling banyak digunakan pada masakan negeri Timur Tengah dan India. Aromanya wanginya sangat khas. Di Indonesia kapulaga di gunakan pada bumbu masakan gulai, kari, juga untuk memberi aroma pada kue lapis legit. Jenis kapulaga yang paling dikenal di Indonesia adalah Kapulaga putih dan Kapulaga hijau.
Jahe adalah tanaman rimpang yang sangat populer sebagai rempah-rempah dan bahan obat. Jahe memiliki rasa khas pedas yang menghangatkan tubuh, biasa digunakan untuk memberi aroma atau rasa pedas pada masakan. Di Indonesia, rempah ini banyak kita jumpai juga dalam bentuk wedang jahe sebagai penghangat tubuh atau obat masuk angin.
Masakan tradisional Indonesia tidak mungkin terlepas dari bumbu ini. Kunyit mempunyai warna kuning dan jika sudah tua ia akan berwarna oranye sehingga di Indonesia kunyit sering digunakan sebagai pewarna alami untuk masakan seperti nasi kuning, bumbu opor, kari, gulai, dan lain-lain.
Buah pala berbentuk lonjong seperti lemon, berwarna kuning, dan beraroma khas. Daging buahnya bisa diolah menjadi manisan. Aromanya sangat harum, tajam, bernuansa hangat dan manis. Sementara bijinya dapat menambah cita rasa pada bumbu perendam daging serta menjadikan kaldu atau sup semakin sedap.
Lengkuas atau laos adalah salah satu rempah populer dalam tradisi boga dan pengobatan tradisional Indonesia maupun daerah Asia Tenggara lainnya. Lengkuas dapat memberikan aroma segar pada hidangan tumis, pindang, juga hidangan berkuah santan.
Biji jinten digunakan sebagai bumbu masakan untuk banyak resep di Asia, Amerika Latin, dan negara-negara Afrika. Jinten biasanya tumbuh di daerah yang beriklim dingin atau di daerah pegunungan. Bijinya beraroma wangi dan rasanya agak pedas. Jinten sering dicampur dengan ketumbar sebagai bahan penyedap berbagai masakan daging.
Di Indonesia kita sudah banyak mengenal asam jawa sebagai bumbu dapur. Daging buahnya yang memiliki rasa asam sering digunakan untuk memberi perisa pada masakan, sirup, manisan, atau minuman hangat yang menyegarkan tubuh.
Baca Juga > 10 Makanan Yg Paling Enak dan Lezat di Dunia
Masakan di Indonesia sendiri kebanyakan memiliki rasa yang kuat karena banyak menggunakan rempah. Karena itu, berkaitan erat dengan rempah-rempah, pada artikel kali ini http://theo-sonatha.blogspot.co.id mengajak kamu untuk menilik Daftar Bumbu dapur yang Mempengaruhi Rasa Masakan di Indonesia di bawah ini.
15). MericaMerica merupakan salah satu komponen terpenting dalam masakan-masakan di seluruh dunia. Merica yang digunakan sebagai bumbu masak terdiri dari merica putih, hitam, hijau, dan merah.
Merica memiliki rasa yang pedas dan tajam untuk menyedapkan masakan. Bagian yang digunakan untuk memasak biasanya adalah biji merica yang sudah kering.
14). Kayu manis
Kayu manis adalah salah satu bumbu makanan tertua yang biasa digunakan manusia. Bumbu ini sudah digunakan dari zaman Mesir Kuno sekitar 5000 tahun yang lalu. Beraroma wangi, manis dan pedas. Selain sebagai bumbu masakan, kayu manis juga bisa dipakai sebagai obat-obatan.
13). Cengkeh
Cengkeh merupakan salah satu tanaman rempah-rempah asli Indonesia yang sangat dibutuhkan terutama sebagai bumbu masakan, tidak hanya di Indonesia, namun hampir di seluruh negara-negara di dunia. Cengkeh pernah menjadi salah satu rempah yang paling populer dan mahal di Eropa, bahkan melebihi harga emas. Beraroma khas manis dan pedas, rempah ini sering digunakan untuk memberi aroma pada kue-kue kering.
12). Vanili
Walaupun diolah dengan berbagai cara yang berbeda sebagai bumbu pelengkap adonan kue, Vanilli tetap memiliki fungsi yang sama untuk mengharumkan kue sehingga membuat tampilan kue menjadi lebih menarik dan mampu mengunggah selera makan.
11). Kapulaga
Kapulaga adalah salah satu rempah yang paling banyak digunakan pada masakan negeri Timur Tengah dan India. Aromanya wanginya sangat khas. Di Indonesia kapulaga di gunakan pada bumbu masakan gulai, kari, juga untuk memberi aroma pada kue lapis legit. Jenis kapulaga yang paling dikenal di Indonesia adalah Kapulaga putih dan Kapulaga hijau.
10). Jahe
Jahe adalah tanaman rimpang yang sangat populer sebagai rempah-rempah dan bahan obat. Jahe memiliki rasa khas pedas yang menghangatkan tubuh, biasa digunakan untuk memberi aroma atau rasa pedas pada masakan. Di Indonesia, rempah ini banyak kita jumpai juga dalam bentuk wedang jahe sebagai penghangat tubuh atau obat masuk angin.
9). Kunyit
Masakan tradisional Indonesia tidak mungkin terlepas dari bumbu ini. Kunyit mempunyai warna kuning dan jika sudah tua ia akan berwarna oranye sehingga di Indonesia kunyit sering digunakan sebagai pewarna alami untuk masakan seperti nasi kuning, bumbu opor, kari, gulai, dan lain-lain.
8). Pala
Buah pala berbentuk lonjong seperti lemon, berwarna kuning, dan beraroma khas. Daging buahnya bisa diolah menjadi manisan. Aromanya sangat harum, tajam, bernuansa hangat dan manis. Sementara bijinya dapat menambah cita rasa pada bumbu perendam daging serta menjadikan kaldu atau sup semakin sedap.
7). Lengkuas
Lengkuas atau laos adalah salah satu rempah populer dalam tradisi boga dan pengobatan tradisional Indonesia maupun daerah Asia Tenggara lainnya. Lengkuas dapat memberikan aroma segar pada hidangan tumis, pindang, juga hidangan berkuah santan.
6). AdasAdas berasal dari dataran mediterania. Berbentuk kecil pipih dan berwarna kecokelatan. Aromanya yang sangat harum dan sedikit pedas biasa digunakan untuk memberi aroma segar pada masakan seperti sup, gulai, atau kari.
5). Jinten
Biji jinten digunakan sebagai bumbu masakan untuk banyak resep di Asia, Amerika Latin, dan negara-negara Afrika. Jinten biasanya tumbuh di daerah yang beriklim dingin atau di daerah pegunungan. Bijinya beraroma wangi dan rasanya agak pedas. Jinten sering dicampur dengan ketumbar sebagai bahan penyedap berbagai masakan daging.
4). Asam Jawa
Di Indonesia kita sudah banyak mengenal asam jawa sebagai bumbu dapur. Daging buahnya yang memiliki rasa asam sering digunakan untuk memberi perisa pada masakan, sirup, manisan, atau minuman hangat yang menyegarkan tubuh.
3). Cabai MerahSebagai negara yang terkenal dengan rasa masakannya yang kuat, tentu saja cabai merah menjadi salah satu bumbu yang wajib dalam masakan Indonesia. Cabai merah memberikan cita rasa pedas dan warna merah alami untuk membuat masakan terlihat lebih menarik. Cabai merah juga mengandung banyak vitamin C yang bagus untuk tubuh dan dapat digunakan sebagai obat-obatan.
2). Daun bawangDaun bawang merupakan jenis sayuran dari kelompok bawang yang banyak digunakan dalam berbagai masakan. Di Indonesia daun bawang sering kita temukan dalam martabak telur atau bumbu tabur pada masakan.
1). Daun JerukDaun jeruk yang sering ditambahkan dalam masakan adalah daun jeruk purut. Daun jeruk purut digunakan sebagai penyedap rasa dan memberikan aroma khas pada masakan yang dapat menggugah selera makan.
Baca Juga > 10 Makanan Yg Paling Enak dan Lezat di Dunia