Cara Berpikir Positif Dalam Segala Hal

www.theo-sonatha.blogspot.com Berpikir positif memang tidak menjamin keadaan akan berubah menjadi lebih baik, namun coba pertimbangkan bagaimana dengan kebalikannya (berpikir negatif)?

“Kalau bicara saja mudah, coba nanti kalau lagi susah-susahnya, masih bisa gak positive thinking seperti sekarang?”. Ya walaupun lebih sulit tetapi pasti bisa. Mengapa?

Karena manusia bisa menemukan alasan/logika dalam hal apapun.

Apapun keadaannya, bagaimanapun situasinya, kita selalu bisa menemukan jalan, hanya saja manusia itu lemah dalam berusaha (malas berpikir dan bekerja), sehingga kita cenderung lebih suka larut dalam perasaan dan emosi.

Kita sangat menyukai pilihan-pilihan mudah seolah jalan sudah disediakan dan kita hanya tinggal melangkah, namun realita tidak seperti itu, seringkali inilah yang menyebabkan akhirnya kita berpikir negatif dan pesimis dengan keadaan, karena kenyataannya idealisme yang kita bayangkan sejak awal itu tidak pernah ada.

Sesuatu yang diulang-ulang terus biasanya lebih mudah diterima sebagai kenyataan terlepas dari benar atau tidaknya hal tersebut, itulah sebab kita suka mendengar quotes-quotes idealis yang “seolah-olah benar” hanya karena enak didengar dan sering dibawakan berulang-ulang.

Idealisme inilah yang biasanya menjadi awal dari semua perasaan dan pemikiran negatif, karena begitu kita sadar bahwa semua itu hanyalah “ilusi”, kita mulai meragukan dunia dan dengannya menjadi orang pesimis sehingga terus-terusan berpikir negatif (seperti: hidup gak semudah yang dikatakan Mario Teguh).

Berpikir analitis/skeptis memang melelahkan (dan kurang menyenangkan) tetapi itu adalah cara terbaik untuk menemukan solusi dari segala permasalahan Anda, membedakan antara kebenaran dan kebohongan, membedakan antara ilusi dan realita, dan tentunya membuat Anda lebih optimis menerima keadaan dan menghadapi realita yang ada.
http://theo-sonatha.blogspot.com/2016/09/cara-berpikir-positif-dalam-segala-hal.html

Jadi bagaimana caranya agar kita selalu dapat berpikir positif apapun keadaannya?

Cukup pahami dengan baik 2 hal simpel berikut :
  1. Jangan berpikir berlebihan
  2. Otak Anda bisa menemukan jawaban apapun
Yang pertama adalah berhenti menghabiskan banyak waktu dikepala Anda, jangan banyak berpikir, stress, ragu-ragu, khawatir, overthinking, apapun itu. Otak adalah senjata terkuat manusia, namun terkadang otak juga bisa menjadi bumerang yang mematikan.

Mulailah berpikir realistis dan gunakan otak Anda untuk mencari jalan keluar yang praktikal.

Langkah pertama untuk menghilangkan stress dan pikiran negatif adalah dengan berhenti berpikir sejenak, rilekslah, kosongkan pikiran dan mulai isi kembali dengan fokus pada mencari jalan keluar yang paling masuk akal dari keadaan yang sudah ada.

Anda memiliki kekuatan untuk menentukan isi pikiran Anda, karena itu jangan isi pikiran Anda dengan hal-hal bodoh (it’s your choice), ingat bahwa walaupun ini tidak menjamin keselamatan/jalan keluar dari permasalahan setidaknya hal ini tidak akan memperburuk kondisi pikiran Anda.

“Teori sih mudah, bagaimana kalau saya sudah berpikir positif namun masalah/keadaan tidak kunjung membaik, saya tetap stuck dalam masalah dan bahkan semakin bingung harus melakukan apa?”.

Itulah sebab Anda harus memahami dengan baik poin nomor 2 yaitu otak Anda bisa menemukan jawaban Apapun.
  • Berpikirlah untuk menyelesaikan masalah yang ada. Ingat bahwa masalah itu hanyalah pertanyaan yang belum terjawab, anggaplah masalah itu “pertanyaan” dan segera cari jawabannya. (faktanya sebagian besar dari kita sudah menemukan jawabannya)
  • Jika Anda sudah tahu jawabannya, berhenti berpikir dan segera bertindak, terkadang orang yang kebanyakan berpikir justru malah kurang bertindak karena pemikirannya sendiri.
Cobalah Anda mampir ke forum dan curhat tentang masalah yang Anda hadapi, pasti beberapa orang dengan pintarnya akan memberikan jawaban, apa artinya? Ya kita semua sangat pintar menemukan jawaban dari semua permasalahan yang ada, namun masalah sebenarnya ada pada prakteknya dimana kita malas bertindak dan terus menyalahkan keadaan.

Bayangkan kalau ada orang datang kepada Anda dan bertanya mengenai masalah mereka, saya yakin Anda juga pasti bisa memberi nasihat bijak dan jawaban yang “praktikal” sebagai jalan keluarnya. Mengapa tidak coba gunakan itu untuk diri Anda sendiri?

Jika Anda bertanya pada otak Anda sendiri, sesulit apapun pertanyaannya maka otak akan selalu berusaha menjawab dan perlahan-lahan mencari jawabannya.
http://theo-sonatha.blogspot.com/2016/09/cara-berpikir-positif-dalam-segala-hal.html
                                                 Cara Berpikir Positif Dalam Segala Hal
Jadi masalah berpikir positif dan negatif hanyalah masalah pertanyaan. Apakah Anda sering mempertanyakan hal-hal bodoh dikepala Anda seperti :
  • Mengapa saya jelek?
  • Kenapa saya tidak bisa sukses?
  • Mengapa saya harus lahir dikeluarga atau keadaan yang seperti ini?
  • Kenapa dia gak mau sama kita?
  • Kenapa kita gak ada bagus-bagusnya?
That’s your problem. Masalahnya ada pada pemikiran dan cara Anda menggunakan otak Anda sendiri. Coba ganti pertanyaan Anda dengan pertanyaan yang lebih baik seperti:
  • Bagaimana saya bisa meningkatkan sales/penjualan menjadi 3x lipat?
  • Bagaimana caranya menjadi programmer yang sukses?
  • Bagaiamana supaya bisnis saya semakin berkembang?
  • Gimana ya supaya si dia tau keberadaan gw?
  • Apa yang bisa gw kerjain dengan modal yang gw punya sekarang?
Ingat bahwa otak akan selalu mencari jawaban, bayangkan kalau Anda bertanya “kenapa saya gagal?”, maka pasti otak Anda akan menjawab karena Anda malas/bodoh/tidak kompeten/kurang beruntung dan sebagainya. Jika diteruskan maka otak Anda sendiri akan membuat Anda semakin depresi.

Kabar baiknya adalah Anda memiliki “kendali” untuk menentukan apa yang ingin Anda pikirkan dalam otak Anda, jadi tanyalah pertanyaan yang lebih baik dikepala Anda, Anda akan terkejut betapa banyaknya kesempatan, pilihan, jawaban, dan solusi yang akan Anda temukan.

Change your mind to change your life

Baca Juga :

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel