Tanda Tanda atau Ciri Ciri Hamil Muda Yang Paling Menonjol
Minggu, 09 April 2017
Tanda-tanda hamil muda memang bervariasi dari satu orang ke orang lainnya. Dalam artikel kali ini, kita akan membahas berbagai kemungkinan serta ciri-ciri yang biasa muncul di periode awal kehamilan atau saat hamil muda. Jika anda menemukan beberapa tanda tersebut, sangat direkomendasikan untuk mengunjungi dokter kandungan untuk melakukan tes kehamilan yang lebih akurat dan tindakan antisipasi untuk menjaga kesehatan ibu dan bayi. Langsung saja, berikut 10 tanda atau ciri-ciri hamil muda versi http://theo-sonatha.blogspot.co.id :
Image Credit on Flickr.com by Emily Burnett, Creative Commons
Rasa mual yang berlebihan ini biasanya membuat sang ibu jadi susah untuk mengkonsumsi berbagai jenis makanan. Setelah beberapa minggu periode kehamilan berlalu dan tubuh sudah menyesuaikan dengan perubahan hormon, rasa mual ini perlahan-lahan akan menghilang.
Dibandingkan dengan rasa mual, perubahan bentuk dan meningkatnya sensitivitas payudara dianggap tidak terlalu mengganggu bagi sang ibu. Yang jelas, sangat disarankan untuk menggunakan krim khusus payudara untuk mengurangi rasa sakit akibat pembengkakan atau meningkatnya sensitivitas.
Sembelit atau susah buang air besar sering juga muncul sebagai salah satu tanda kehamilan. Biasanya, rasa sembelit ini terjadi karena pertumbuhan janin bayi di dalam perut yang menekan saluran pencernaan sang ibu seperti usus besar dan rektum. Wajar jika sang ibu mengalami sembelit di masa hamil muda. Sembelit tidak akan berlangsung lama, dan akan berangsur-angsur menghilang seiring dengan bertambahnya usia kehamilan.
Rasa capek akan berkurang ketika kehamilan memasuki triwulan pertama. Pada periode-periode awal, sangat disarankan bahwa sang ibu tidak melakukan berbagai aktivitas yang bisa menyita terlalu banyak energi. Banyak-banyaklah beristirahat dan bersantai.
Ada dua faktor yang menyebabkan sakit kepala menjadi salah satu tanda hamil muda. Faktor yang pertama adalah faktor fisik, yang diakibatkan oleh perubahan drastis berbagai hormon dan sistem metabolisme sang ibu, yang pada akhirnya berakibat pada rasa pusing, vertigo, atau bahkan migrain. Faktor kedua adalah sakit kepala yang disebabkan oleh berbagai kondisi psikologis, seperti rasa takut, khawatir, dan frustrasi menghadapi berbagai perubahan fisik di periode kehamilan mereka.
Selama periode awal kehamilan, anda akan merasa jauh lebih sensitif secara emosional. Anda akan merasa lebih mudah marah, tersinggung, dan menangis. Hal ini wajar, karena perubahan hormon di dalam tubuh mendorong anda untuk menjadi lebih emosional. Satu hal yang pasti. jangan mencoba untuk mengekang emosi tersebut di dalam diri anda. Lampiaskanlah sewajarnya, dan bicarakan hal ini dengan sang suami agar ia bisa lebih memahami anda. Ketika usia kehamilan semakin menua, maka emosi anda akan lebih stabil dan tidak lagi terlalu sensitif.
Nah, itu tadi adalah 10 tanda hamil muda. Saat mengalami hamil muda, pastikan untuk selalu hidup sehat, makan-makanan bergizi, dan beristirahat secara cukup. Jangan lupa untuk secara rutin berkonsultasi ke dokter.
Image Credit on Flickr.com by Emily Burnett, Creative Commons
- 10. Mual
Rasa mual yang berlebihan ini biasanya membuat sang ibu jadi susah untuk mengkonsumsi berbagai jenis makanan. Setelah beberapa minggu periode kehamilan berlalu dan tubuh sudah menyesuaikan dengan perubahan hormon, rasa mual ini perlahan-lahan akan menghilang.
- 9. Perubahan pada payudara
Dibandingkan dengan rasa mual, perubahan bentuk dan meningkatnya sensitivitas payudara dianggap tidak terlalu mengganggu bagi sang ibu. Yang jelas, sangat disarankan untuk menggunakan krim khusus payudara untuk mengurangi rasa sakit akibat pembengkakan atau meningkatnya sensitivitas.
- 8. Berubahnya warna daerah sekitar puting payudara
- 7. Sembelit
Sembelit atau susah buang air besar sering juga muncul sebagai salah satu tanda kehamilan. Biasanya, rasa sembelit ini terjadi karena pertumbuhan janin bayi di dalam perut yang menekan saluran pencernaan sang ibu seperti usus besar dan rektum. Wajar jika sang ibu mengalami sembelit di masa hamil muda. Sembelit tidak akan berlangsung lama, dan akan berangsur-angsur menghilang seiring dengan bertambahnya usia kehamilan.
- 6. Mudah capek
Rasa capek akan berkurang ketika kehamilan memasuki triwulan pertama. Pada periode-periode awal, sangat disarankan bahwa sang ibu tidak melakukan berbagai aktivitas yang bisa menyita terlalu banyak energi. Banyak-banyaklah beristirahat dan bersantai.
- 5. Lebih peka terhadap bau-bauan
- 4. Sakit kepala
Ada dua faktor yang menyebabkan sakit kepala menjadi salah satu tanda hamil muda. Faktor yang pertama adalah faktor fisik, yang diakibatkan oleh perubahan drastis berbagai hormon dan sistem metabolisme sang ibu, yang pada akhirnya berakibat pada rasa pusing, vertigo, atau bahkan migrain. Faktor kedua adalah sakit kepala yang disebabkan oleh berbagai kondisi psikologis, seperti rasa takut, khawatir, dan frustrasi menghadapi berbagai perubahan fisik di periode kehamilan mereka.
- 3. Rasa logam di dalam mulut
- 2. Tidak mengalami menstruasi
- 1. Perubahan kondisi emosi
Selama periode awal kehamilan, anda akan merasa jauh lebih sensitif secara emosional. Anda akan merasa lebih mudah marah, tersinggung, dan menangis. Hal ini wajar, karena perubahan hormon di dalam tubuh mendorong anda untuk menjadi lebih emosional. Satu hal yang pasti. jangan mencoba untuk mengekang emosi tersebut di dalam diri anda. Lampiaskanlah sewajarnya, dan bicarakan hal ini dengan sang suami agar ia bisa lebih memahami anda. Ketika usia kehamilan semakin menua, maka emosi anda akan lebih stabil dan tidak lagi terlalu sensitif.
Nah, itu tadi adalah 10 tanda hamil muda. Saat mengalami hamil muda, pastikan untuk selalu hidup sehat, makan-makanan bergizi, dan beristirahat secara cukup. Jangan lupa untuk secara rutin berkonsultasi ke dokter.