Pengertian Spermatogenesis dan Oogenesis Serta Perbedaanya
Minggu, 11 Februari 2018
Pengertian Spermatogenesis merupakan suatu proses gametogenesis pada pria dengan cara melalui pembelahan meiosis dan mitosis. Spermatogenesis pada sperma itu biasa terjadi pada epididimis. Sedangkan tempat menyimpan sperma sementara tersebut, terletak di vas deferens.
Spermatogenesis tersebut berasal dari kata sperma serta genesis (pembelahan). Pada spermatogenesis terjadi suatu pembelahan secara mitosis serta meiosis. Spermatogenesis adalah suatu tahap atau fase-fase pendewasaan sperma pada epididimis. Pada tiap-tiap satu spermatogonium akan dapat menghasilkan empat sperma matang.
Tahapan Spermatogenesis
- Spermatogonium
Spermatogonium adalah suatu tahap pertama pada spermatogenesis yang dihasilkan oleh testis. Spermatogoium tersebut terbentuk dari 46 kromosom serta 2N kromatid.
- Spermatosit primer
Spermatosit primer adalah suatu mitosis dari spermatogonium. Pada tahap atau fase ini tidak terjadi pembelahan. Spermatosit primer tersebut terbentuk dari 46 kromosom serta 4N kromatid.
- Spermatosit sekunder
Spermatosit sekunder adalah suatu meiosis dari spermatosit primer. Pada fase atau tahap ini terjadi suatu pembelahan dengan secara meiosis. Spermatosit sekunder tersebut terbentuk dari 23 kromosom serta 2N kromatid.
- Spermatid
Spermatid adalah suatu meiosis dari spermatosit sekunder. Pada tahap atau fase ini terjadi pembelahan dengan secara meiosis yang kedua. Spermatid tersebut terbentuk dari 23 kromosom serta 1N kromatid.
- Sperma
Sperma adakah suatu diferensiasi atau juga pematangan dari spermatid. Pada tahap tersebut terjadi diferensiasi. Sperma ini terbentuk dari 23 kromosom serta 1N kromatid dan merupakan fase atau tahap sperma yang sudah matang serta siap untuk dikeluarkan.
Pengertian Oogenesis atau oögenesis (pengucapan bahasa Inggris: [ˌoʊ.əˈdʒɛnɨsɪs]) merupakan penciptaan ovum (sel telur) merupakan suatu proses dari bentuk betina gametogenesis yang setara dengan jantan yaitu spermatogenesis. Oogenesis tersebut berlangsung dengan melibatkan pengembangan berbagai tahap atau fase-fase reproduksi telur sel betina yang belum matang.
- Spermatogenesis merupakan suatu produksi sel sperma pada laki-laki, sedangkan Oogenesis merupakan produksi ovum pada wanita
- Pada vertebrata, Spermatogenesis tersebut terjadi pada testis pria atau laki-laki, sedangkan Oogenesis terjadi pada ovarium wanita atau perempuan.
- Spermatogenesis tersebut dimulai pada spermatosit primer, sedangkan pada Oogenesis dimulai dari Oosit Primer
- Spermatogenesis menghasilkan 4 spermatozoa fungsional dari spermatosit primer. Sedangkan pada Oogenesis menghasilkan ovum tunggal dari tiga badan polar Oosit primer.
- Pada Spermatogenesis, hasil sito
Perbedaan Spermatogenesis dan Oogenesis
- Spermatogenesis merupakan suatu produksi sel sperma pada laki-laki, sedangkan Oogenesis merupakan produksi ovum pada wanita
- Pada vertebrata, Spermatogenesis tersebut terjadi pada testis pria atau laki-laki, sedangkan Oogenesis terjadi pada ovarium wanita atau perempuan.
- Spermatogenesis tersebut dimulai pada spermatosit primer, sedangkan pada Oogenesis dimulai dari Oosit Primer
- Spermatogenesis menghasilkan 4 spermatozoa fungsional dari spermatosit primer. Sedangkan pada Oogenesis menghasilkan ovum tunggal dari tiga badan polar Oosit primer.
- Pada Spermatogenesis, hasil sitokinesis didalam 2 sel berukuran sama, sedangkan, pada Oogenesis tersebut, menghasilkan 2 sel yang sangat tidak setara.
- Sel sperma tidak mengandung makanan, misalnya seperti ovum (sel telur)
- Sel-sel sperma jauh lebih kecil dibandingankan dengan sel telur
- Sel-sel sperma yang motil, sedangkan pada ovum merupakan immotile
- Spermatogenesis selesai sementara pada testis. Sedangkan devisi pematangan sekunder Oogenesis terjadi pada luar Ovarium atau juga saluran telur.
- Spermatogenesis dimulai pada masa pubertas, sedangkan pada Oogenesis dimulai dari sebelum terjadinya kelahiran, tepatnya pada tahap perkembangan embrio
- Spermatogenesis itumenghasilkan sel sperma pada 1 waktu, sedangkan pada hasil Oogenesis hanya 1 ovum /bulan.
- Spermatogenesis melibatkan fase atau tahap pertumbuhan pendek, sedangkan pada Oogenesis melibatkan fase yang panjang.
- Spermatogenesis terjadi dengan secara terus menerus setelah masa pubertas, sedangkan pada Oogenesis terjadi didalam pola siklik
Sekian dan Terimakasih sudah membaca mengenai Pengertian Spermatogenesis dan Oogenesis serta Perbedaan Spermatogenesis dan Oogenesis Terlengkap, Semoga dapat bermanfaat untuk anda